oleh

Anggota DPRD Sukabumi Badri Suhendi Prihatin Kasus Kekerasan dengan Sajam,Ajak Masyarakat Kendalikan Emosi

-Berita-687 views

Sukabumi|| Dalam semalam, dua kasus yang menggunakan senjata tajam terjadi di Kabupaten Sukabumi. Salah satunya bahkan menyebabkan korban tewas.

Peristiwa itu mengundang simpati dari Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Badri Suhendi. Ia mengaku sangat menyesalkan peristiwa tersebut.

“Memang bicara takdir sudah lain. Itu kehendak Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Tapi yang sangat disayangkan adalah para pelaku yang tidak bisa mengontrol emosi dan nafsunya,” tutur Badri.

Ketua Fraksi Partai Demokrat itu mengajak masyarakat untuk lebih tenang dan sabar dalam menghadapi segala bentuk permasalahan. Terlebih saat ini bulan Ramadan. Dimana menurutnya, mengontrol emosi menjadi salah satu hal yang bisa dilatih di bulan suci ini.

“Emosi jika dituruti ya seperti itu. Bukan hanya merugikan orang lain, juga diri sendiri. Apalagi sampai menghilangkan nyawa orang. Keluarga korban sedih, pelaku juga berhadapan dengan hukum yang tidak sebentar tentunya,” ujarnya.

Lebih jauh, Badri mengapresiasi kepolisian yang cepat bertindak meringkus pelaku penusukan di Cibadak. Ia juga berharap polisi segera menangkap pelaku pembacokan yang terjadi di Kecamatan Bantargadung.

“Saya juga mengapresiasi kekompakan masyarakat dalam partisipasinya membantu kepolisian. Ini harus lebih ditingkatkan lagi. Jangan berikan kesempatan kriminal untuk berkembang di Kabupaten Sukabumi,” tegasnya.

Sebelumnya, kasus penusukan keponakan terhadap pamannya sendiri terjadi di Kecamatan Cibadak pada pukul 3.45 subuh tadi. Korban diketahui meninggal dunia. Sedangkan pada Minggu malam, seorang mertua di Bantargadung dibacok menantunya. Saat ini, korban dirawat di IGD RSUD Palabuhanratu.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed